Tak hanya di Indonesia, hal serupa marak terjadi di luar negeri. Organisasi pemeriksa fakta Spanyol, Maldita.es, menemukan bahwa banyak akun Twitter atau X bercentang biru turut menyebarkan deepfake berbahaya seperti itu.
Suara.com - Viral di media sosial Facebook yang memberikan informasi dengan klaim bahwa artis Raffi Ahmad membuka situs judi untuk membantu perekonomian masyarakat.
Najwa Shihab juga pernah menjadi sasaran editan yang dilakukan kecerdasan buatan alias AI. Dalam online video yang telah dimanipulasi tersebut, ia terlihat sedang mempromosikan situs judi on-line dengan klaim dapat memberikan penghasilan hingga jutaan rupiah.
Dalam video clip, Raffi disebut sebagai pemilik situs judi dan ia menjelaskan cara mendaftar di situs tersebut.
Pandji mengonfirmasi dirinya sudah mengetahui adanya video clip tersebut dan menyatakan bahwa ada banyak online video serupa yang beredar.
Beredar unggahan movie yang menampilkan selebritas Raffi Ahmad mempromosikan situs judi miliknya.Namun setelah ditelusuri unggahan tersebut tidak benar atau hoaks. Simak penjelasannya pada online video berikut.
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Video tersebut diduga manipulasi karena terdapat sejumlah kejanggalan, antara lain, suara presenter dan Raffi tidak sesuai dengan gerak bibirnya.
Verifikasi Tempo menyimpulkan bahwa narasi yang mengatakan video yang beredar memperlihatkan Raffi Ahmad mempromosikan situs judi on-line miliknya adalah klaim keliru.
studio tersebut. Namun pembicaraan dalam video tersebut bukan terkait dengan gim on line, tetapi seputar manajemen klub sepak bola raffi777 di bawah asuhan Atta dan Raffi.
Ternyata, video clip-online video tersebut bukanlah rekaman asli, melainkan hasil manipulasi AI yang mampu meniru wajah dan suara para artis dengan sangat meyakinkan.
Selain menggunakan layanan akun berbayar agar banyak orang percaya, mereka juga memasang iklan yang menyasar pengguna X di Spanyol yang berusia di atas 25 tahun. Hal itu berdampak pada meningkatnya visibilitas atau tingkat keterlihatan konten tersebut pada lebih banyak pengguna.
Baca artikel ini lewat aplikasi mobile. Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi cellular Katadata.
Atta: "Pastinya tidak ada yang seperti itu, kalau di-setting untuk menang malah ada gitu, kan karena kita di sini berbagi ke masyarakat dengan berbagi seperti ini membuat kami tenang aja gitu, bisa bermanfaat bagi orang banyak terutama orang Indonesia untuk mencari penghasil uang tambahan."